TK Islam Soebono Mantofani “Lulus !” Verifikasi PTM Terbatas

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 03/KB/2021, Nomor 384 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/4242/2021, Nomor440-717 Tahun 2021 Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19), tanggal 30 Maret 2021 menetapkan syarat penyelenggaraan PTM terbatas.

SKB 4 menteri dilengkapi dengan Siaran Pers Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 97/sipres/A6/III/2021, berjudul “Dorong Akselerasi Pembelajaran Tatap Muka Terbatas, Pemerintah Umumkan Keputusan Bersama Empat Menteri.” Dalam siaran pers ini ditegaskan tentang akselerasi PTM terbatas dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat seperti pengisian daftar periksa pada laman Data Pokok Pendidikan (Dapodik), hingga pemberlakuan protokol kesehatan yang ketat di sejumlah lokasi seperti kelas, kantin, dan seluruh lingkungan satuan pendidikan.

Dengan berlandaskan hukum pada SKB 4 menteri  dan Siaran Pres TK Islam Soebono Mantofani mengajukan Surat permohonan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan, serta  mengisi dan melengkapi daftar periksa kesiapan PTM terbatas satuan pendidikan melalui laman Dapodik. Pelaksanaan verifikasi PTM ini sesuai dengan kebijakan dan mekanisme yang ditetapkan, berdasarkan surat tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan Nomor : 801 / 1466 – Disdikbud tanggal 21 April 2021.

Pada hari Rabu, tanggal  16 Juni 2021,pukul  10.30 – 12.00 waktu setempat, TK Islam Soebono Mantofani telah mendapatkan kunjungan dari team Verifikator yang berjumlah 5 orang.

Team melakukan verifikasi dan Pembinaan Penerapan Protokol Kesehatan Pembelajaran Tatap Muka secara menyeluruh.serta meminta merevisi dan melengkapi daftar periksa yang masih kurang.

Alhamdulillah walaupun masih ada kekurangan sedikit pada daftar periksa TK islam Soebono    Mantofani dinyatakan lulus verifikasi.